Isi Pembinaan Kepemimpinan Gereja, Kakankemenag Sampaikan Urgensi Moderasi Beragama

Kab. Nganjuk (Inmas) - Sebanyak 100 pemimpin gereja kristen dari unsur katolik dan protestan menghadiri undangan pemerintah Kabupaten Nganjuk dalam acara bertajuk Pembinaan Kepemimpinan Gereja Tahun 2021. Pembinaan kepemimpinan gereja diadakan dalam rangka membangun sinergi umat beragama yang lebih rukun dan kondusif di Kabupaten Nganjuk.

Kakankemenag Kabupaten Nganjuk Afif Fauzi, dalam pembinaan yang digelar pada Selasa, 7 Desember 2021 di Pendopo Kabupaten Nganjuk didapuk menjadi pengisi materi bersama Plt. Bupati Kabupaten Nganjuk, Kang Marhaen Junaidi.

Menjadi pemateri pertama, Kakankemenag putra Kabupaten Nganjuk ini menguatkan salah satu program prioritas Kementerian Agama dibawah kepemimpinan Gus Menteri Yaqut Kholil Quomas yakni Moderasi Beragama. Ia menyampaikan pentingnya pemahaman moderasi beragama secara mendalam bagi semua umat beragama. Pemahaman yang mendalam pada konsep moderasi beragama yang benar akan melahirkan keamanan dan keharmonisan umat beragama untuk dapat hidup berdampingan saling menghormati sehingga stabilitas nasional dapat tercipta.

“Pemimpin agama adalah tokoh yang ucapannya diteladani dan pedomani oleh umat jadi setiap pemimpin agama harus hati-hati dan bijaksana dalam berpendapat ditengah masyarakat”, ucap Kakankemenag mengingatkan peserta pembinaan. Era media sosial membuat segala sesuatu dapat menyebar dengan sangat cepat dan sulit dikendalikan. Sehingga pemimpin umat beragama di era saat ini harus dapat melek teknologi dan media sosial ini.

Pembinaan pemimpin gereja kali ini diharapkan dapat menjadi jembatan kerukunan antar umat beragama di Kabupaten Nganjuk. Gesekan-gesekan di masyarakat diharapkan dapat semakin cepat teratasi sebelum menjadi masalah menjadi besar dan meluas di masyarakat. (Lq)