Peserta Tahfidz Camp Kelas Tujuh Merasakan Riuh Gembira dalam Wisata Religi dan Alam

Peserta Tahfidz Camp Kelas Tujuh Merasakan Riuh Gembira dalam Wisata Religi dan Alam

26 March 2024, 10:48 WIB humas Inmas 888 kali dibaca
inmas madrasah

Nganjuk - Peserta Tahfidz Camp kelas tujuh benar-benar merasakan riang gembira dalam serangkaian kegiatan yang penuh makna. Bertepatan dengan hari ke-14 berpuasa Ramadan, pada hari Minggu, 24 Maret 2024, anak-anak ini tidak hanya menjalankan ibadah puasa dengan penuh keikhlasan, tetapi juga menikmati momen berharga sambil berwisata.

Kegiatan dimulai dari pagi hingga siang, ketika peserta-peserta ini beraktivitas di luar kelas. Setelah mengunjungi masjid agung Al Mubarok di Berbek untuk melaksanakan ibadah, mereka kemudian diajak dalam sebuah perjalanan wisata religi. Destinasi pertama adalah masjid agung Al Mubarok, Berbek, tempat mereka merasakan kehadiran spiritual yang mendalam.

Namun, petualangan tak berhenti di situ. Mereka kemudian melanjutkan perjalanan menuju keindahan alam di sekitar Nganjuk, khususnya di wilayah selatan yang dipagari oleh Gunung Wilis. Berbeda dengan sisi utara yang dikenal dengan persawahan, sisi selatan ini memperlihatkan keindahan alam yang berlimpah.

Dari masjid Al Mubarok, Berbek, perjalanan dilanjutkan menuju sungai yang mengalir di desa Cepoko, Kecamatan Berbek. Perjalanan singkat sekitar lima belas menit menampilkan keindahan alam yang memukau, dengan hamparan sawah teras siring yang mempesona di sepanjang perjalanan.

Gunung Wilis, sebagai salah satu pilar penting masyarakat Nganjuk, memberikan keberkahan dengan menyediakan sumber air yang melimpah. Sungai yang mereka nikmati hari ini, berasal dari air terjun Sedudo, memberikan kesegaran dan keindahan yang memukau.

Di tepi sungai, peserta Tahfidz Camp kelas tujuh menikmati berbagai aktivitas. Beberapa di antaranya adalah bermain air, mandi, dan bahkan mengikuti wisata arum jeram di wilayah desa Margipatut, Sawahan. Mereka begitu menikmati momen-momen berharga ini, saling bermain air di antara bebatuan dengan penuh keceriaan.

Tidak hanya menyegarkan pikiran dan badan, bermain di sungai juga menjadi ikhtiar mengurangi rasa panas yang dirasakan akibat cuaca yang cukup terik belakangan ini. Suasana hijau dan subur di sekitar sungai, dengan kebun dan sawah penduduk desa Cepoko, memberikan nuansa yang menyejukkan bagi peserta Tahfidz Camp.

Dengan demikian, peserta Tahfidz Camp kelas tujuh benar-benar memanfaatkan hari ini dengan penuh keceriaan dan makna. Momen berharga ini tidak hanya menjadi bagian dari perjalanan spiritual mereka, tetapi juga menjadi kenangan tak terlupakan dalam perjalanan kehidupan mereka.

Editor: Luqman Hadi-Humas

Berita Terbaru Lainnya
Loading...

Memuat berita terbaru...