PD IGRA Nganjuk Dorong Pembelajaran Humanis Lewat Workshop Kurikulum Berbasis Cinta
PD IGRA Kabupaten Nganjuk menggelar Workshop Kurikulum Berbasis Cinta pada Rabu, 3 Desember 2025, bertempat di Aula MTsN 6 Nganjuk. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Nganjuk, Abdul Rahman, dan diikuti oleh perwakilan guru RA dari seluruh kecamatan di Kabupaten Nganjuk.
Dalam sambutannya, Kakankemenag Abdul Rahman mengapresiasi inisiatif PD IGRA yang terus mendorong peningkatan kualitas pembelajaran di RA. Ia menegaskan bahwa pendidikan anak usia dini harus menempatkan kasih sayang dan keteladanan sebagai dasar utama dalam proses belajar mengajar. “Kurikulum berbasis cinta bukan hanya konsep, tetapi sebuah pendekatan yang mengutamakan kelembutan, kepedulian, dan pembentukan karakter mulia sejak dini,” ungkapnya.
Workshop ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Agama yang memberikan penguatan materi terkait pengembangan kurikulum yang humanis, responsif terhadap kebutuhan perkembangan anak, serta mendorong kreativitas guru dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan menyenangkan.
Ketua PD IGRA Nganjuk menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi bagian dari ikhtiar bersama untuk menghadirkan pembelajaran yang lebih bermakna di RA. Dengan pendekatan berbasis cinta, guru diharapkan mampu membangun kedekatan emosional dengan peserta didik, menumbuhkan rasa percaya diri, serta mendampingi tumbuh kembang mereka secara optimal.
Para peserta workshop tampak antusias mengikuti seluruh rangkaian agenda. Mereka berharap ilmu yang diperoleh dapat diterapkan di satuan masing-masing, sehingga RA di Kabupaten Nganjuk semakin berkualitas dalam memberikan layanan pendidikan terbaik bagi anak usia dini.
Kegiatan ditutup dengan sesi diskusi, refleksi, dan penyampaian rencana tindak lanjut sebagai komitmen nyata untuk menerapkan Kurikulum Berbasis Cinta di lingkungan RA se-Kabupaten Nganjuk.